Keluar ke hutan kemudian menyanyiku... Keluar kepantai kemudian teriakku... Sepi, sepi dan sendiri aku benci... Ingin bingar aku dipasar, bosan aku dengan penat, hanya saja kau peka, seperti berjelaga jika kusendiri. Pecahkan saja gelasnya biar ramai... Biar mengaduh, sampai gaduh! Ntah ada malaikat menyulam jaring labah-labah belang di tampukbatang putih... Kenapa tak goyangkan saja loncengnya biar terdera. Atau aku harus kehutan baru kepantai?
0 Comments:
Post a Comment
<< Home